Kerja keras
tanpa mengenal lelah
Seorang
ibu, bernama Marini (47) yang
bekerja sebagai pedagang asongan
keliling tak pernah mengenal lelah. Ia
setiap hari tanpa mengenal rasa lelah dan
letih. Meskipun ibu ini tidak memiliki buah hati, dia selalu bersyukur
dengan apa yang diberikan kepada sang pencipta.
Ibu
ini kesehariannya berkeliling jualan hingga ke pelosok desa. Dulunya, ibu ini
tinggal di sebuah gubuk di desa Banyuning
bersama suaminya. Ia tetap berusaha untuk memperbaiki kehidupannya dengan
bekerja keras.
Kesehariannya
ibu Marini mengambil barang dagangan di toko Grosiran. Jika dagangannnya habis,
ia mengambil lagi dagangan di toko Grosiran tersebut. Dengan sepeda yang dkayuh
dan dagangan yang dominan berwarna kresek merah itu mampu membeli sebidang
tanah. Sebidang tanah itu dibuat rumah yang sederhana meskipun rumahnya
bertembok batu bata saja dan
lantainya tidak berkeramik. Kadang
pula, orang – orang sekitarnya mengira bahwa
ibu ini pencari rombengan. Namun, dibalik dugaan ibu Marini adalah sesososk ibu
yang tak pernah mengenal lelah dan selalu bekerja keras.
Ketika
seorang ibu ini ditanya mengenai pendapatannya, Ia berkata bahwa dalam
kesehariannya saya harus mendapatkan uang sebanyak Rp. 100.000 untuk
mencapai keinginannya yaitu membantu keluarganya yang menderita penyakit
kista. Selain itu, ia sangat giat menabung. Uang hasil bekerjanya Rp.10.000 ditabung setiap hari sedangkan, sisanya lagi dipakai untuk membeli dagangan dan untuk
makan sehari – hari. Meskipun hujan melanda
kota Singaraja, Ia tidak pernah menyerah untuk menjual dagangannya. Ia memakai
jas hujan untuk melindungi dirinya.
Segala
kesulitan yang Marini hadapi , Ia selalu bersemangat dan melakukan yang terbaik,” ujar Marini. Bekerja menurutnya adalah sesuatu yang wajib
dilakukan sebagai manusia yang diciptakan Tuhan.
jualan apaa tuuu si ibu ?????????????
BalasHapus